Surabaya, syiarmu.com – Setelah berakhirnya Sumatif Tengah Semester 1, siswa MI Muhammadiyah 25 Surabaya mengadakan kegiatan Outing Class. Para siswa sangat antusias dengan agenda tersebut.
Acara itu dilaksanakan pada Rabu (16/10/24). Pesertanya adalah para siswa kelas 2 yang berefleksi menumbuhkan cinta tanah air untuk NKRI dengan cara berkunjung ke Monumen Jalesveva Jayamahe dengan mengendarai bus TNI AL.
Selama perjalanan para siswa sudah membayangkan betapa megahnya Patung Monumen Jalesveva Jayamahe. Sebelum sampai di sana para siswa itu diajak berkeliling di dalam KRI Karang Pilang yang dipandu oleh bapak Hijrah. Anak-anak tampak antusias sekali mendengar penjelasan dari pemandu tentang alat-alat yang ada di dalam kapal. Setelah dari kapal, anak-anak diajak untuk menuju ke Monjaya.
Sebelum memasuki monumen, anak-anak menyaksikan film sejarah didirikannya Monjaya. Hal itu membuat anak-anak lebih semangat. Bahkan Nauval dan Kevin ingin menjadi TNI AL agar bisa berlayar berkeliling dunia.
Setelah itu, para siswa memasuki monumen yang berada di lantai 2. Mereka melihat banyak sekali miniatur kapal KRI yang terdapat di museum. Setelah puas mengelilingi Monjaya, tibalah saatnya rombongan berkemas dan kembali ke sekolah.
Menurut ustadz Aksar Wiyono, kegiatan seperti ini harus selalu dilaksanakan. Selain siswa mempunyai pengalaman nyata, anak-anak itu juga sangat asyik sekali belajar di luar kelas ini.
“Pengalaman karakter yang penting bagi siswa adalah kemandirian, sosial, dan kedisiplinan. Semoga MI Muhammadiyah 25 Surabaya makin maju,” ujar ustadz Aksar Wiyono yang juga wakil kepala MIM 25 Surabaya.
Kegiatan diakhiri dengan perasaan haru saat siswa berpamitan dengan dua pemandu acara ini. (Aksar/Fikri)
