Surabaya, syiarmu.com – PCM Krembangan mengadakan kegiatan Syawalan pada Ahad (13/4/2025). Acara itu diadakan di halaman parkir hotel Antariksa. Pemateri dalam kegiatan itu adalah Ustadz dr KH Agus Ali Fauzi PGD Pall Med (ECU). Tema yang disampaikan adalah Kunci Hidup Sehat dan Bahagia.
Ketua PCM Krembangan Akhwan Hamid MPdI dalam sambutannya menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang mendukung acara tersebut. Ustadz Akhwan juga memohon maaf apabila dalam pelaksanaan acara ada kekurangan.
Hadir pula perwakilan PDM Surabaya yakni Rofiq Munawi MPdI. Dalam sambutannya, Ustadz Rofiq mengajak hadirin berkontribusi dalam pembangunan dan pengembangan aset Muhammadiyah.
Pada awal kajian Ustadz Agus mengimbau hadirin membahagiakan keluarga dan orang lain supaya turut hidup bahagia. Jangan memaksakan pendapat, terlalu diam, atau terlalu banyak berkomentar. Hal itu dapat memicu sejumlah penyakit. Orang terdekat pun bisa menjadi salah satu faktor penyebab datangnya penyakit.
“Saat Ramadan, umat Islam dilatih oleh Allah untuk berbuat baik. Namun, hal yang cukup sulit dilakukan adalah mempertahankan nilai-nilai Ramadan. Begitu pun juga dengan nilai-nilai umrah dan haji,” ujarnya.
Dalam acara tersebut, hadirin dinasihati agar suka menolong, tidak mudah terbawa perasaan, bahagia, dan tidak egois. Ustadz Agus pun sangat menegaskan bahwa hindari mager atau malas gerak karena hal tersebut dapat mengakibatkan mudah sakit.
Pada bulan Ramadan umat Islam menjalani pola makan dan olahraga yang teratur misalnya makan saat sahur dan berbuka serta salat tarawih.
Sesekali Ustadz Agus mengingatkan hadirin agar rutin berjalan kaki. Manfaat jalan kaki di antaranya adalah menjaga kesehatan jantung, meningkatkan imun, meningkatkan kekuatan tulang dan otot, serta menjaga kesehatan mental.
Kesehatan mental juga bisa dijaga dengan cara mensyukuri segala nikmat dari hati, ucapan, perbuatan dan jangan terlalu memperhitungkan.
“Tersenyumlah dan berikan kebaikan kepada orang lain. Kalau pikiran positif, maka fisik dan mental juga pasti sehat. Pikiran merupakan faktor yang dominan dalam menentukan kesehatan seseorang. Jadilah pribadi yang baik karena Allah melihat perbuatan tersebut dan akan membalasnya dengan kebaikan pula,” ucapnya.
Ada tiga tips panjang umur yakni memiliki gen bagus, menjaga pola makan, dan memiliki pikiran yang positif. Makanlah ketika lapar dan berhentilah sebelum kenyang. Pikiran yang baik akan menghasilkan hormon yang baik pula. Begitu pun juga sebaliknya.
Jangan memiliki musuh karena ada ungkapan memiliki satu musuh terlalu banyak, sedangkan memiliki banyak teman dianggap kurang. Hadirin juga dimotivasi agar selalu update mental dan pikiran.
Ustadz Agus memberikan tips mencegah penyakit yang berkaitan dengan usus. Tips tersebut yakni rajin berolahraga, rutin minum air hangat, mengonsumsi pepaya, kurma, cincau, dan air kelapa. Selain kesehatan fisik, kesehatan psikis, sosial, kultural, dan spiritual juga harus dijaga. “Jangan berperilaku buruk bila ingin punya teman. Jangan pula alergi kritik dan mudah emosi,” tegasnya.
“Jadilah hamba yang berusaha dicintai Allah, suka menolong, dan qonaah. Mari bergerak dan berolahraga sesuai minat dan kebutuhan supaya sehat. Lakukan hal itu teratur dan terukur sesuai umur,” tuturnya.
Ada lima tips yang berkaitan dengan imun yakni fit, fresh, fun, food, fasting, dan fulus. Imun bisa turun kalau stres dan terlalu sering minum dingin. Kalau takut berpendapat, maka bisa dengan cara batuk. Hal itu dapat merangsang saraf parasimpatik.
“Mari bersikap optimis dan membangun kebersamaan. Pandanglah segala hal dari sisi positif. Teruslah bersemangat dan berikanlah yang terbaik. Bersabarlah dan salatlah karena sabar dan salat dapat menolong hamba yang sedang kesulitan,” pungkasnya. (Fikri)
