Surabaya, syiarmu.com – Pada Sabtu (3/2/2025) Mabit Lembaga Pendidikan Al-Qur’an (LPQ) Al-Islam berjalan lancar. Acara ini dilaksanakan di Masjid Al-Islam dengan alamat Jl. Tambak Asri No.204 Surabaya dan dihadiri oleh puluhan santri dan guru pengajar LPQ Al-Islam.
Mabit LPQ Al-Islam bertema “Memperingati Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Persiapan Ramadhan.” Kegiatan diisi dengan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan kecintaan terhadap Al-Quran dan cinta dengan Masjid, serta memperkuat nilai-nilai keislaman dalam menyambut bulan suci Ramadan.
Mabit LPQ Al-Islam ini diharapkan dapat menjadi bekal bagi para santri dalam menyambut bulan Ramadan dengan hati yang bersih dan penuh keimanan, serta memperkuat kecintaan terhadap Nabi Muhammad SAW melalui peringatan Isra Miraj.
Pada sepertiga malam hari terakhir pukul 02.00 santri dibangunkan untuk segera berwudhu dan menjalankan shalat Tahajjud berjamaah. Mata terasa masih berat santri pun menahan rasa kantuk dengan tetap khusuk menjalankan shalat Tahajjud.
Qiyamul lail ditutup dengan Shalat Witir dan doa bersama yang dipanjatkan untuk para orang tua, santri dan guru. Hal yang dinanti santri pun telah tiba yakni nonton bareng film edukasi yang di akhiri dengan pembagian door prize bagi santri yang bisa menjawab seputar perjalanan Isra’ Mi’raj Nabi Muhammad SAW dan Persiapan Ramadhan.
Fajar pun telah tiba dengan ditandai suara merdu adzan subuh di Masjid Al-Islam, santri mendengarkan dengan khusuk dan bersiap untuk menjalankan shalat Subuh berjamaah.
Selanjutnya santri berkumpul bersama untuk mengemas perlengkapan yang dibawa dan bersiap berbaris rapi untuk berdoa bersama dengan harapan mendapatkan ilmu pengetahuan dan kelak menjadi santri yang shalih-shalihah.
Santri LPQ Al-Islam, Nizam Alfarisi Yamin mengatakan filmnya sangat menyentuh hati dan memberikan banyak pelajaran berharga. “Saya jadi lebih memahami tentang Isra’ Mi’raj dan termotivasi untuk lebih mempersiapkan diri dalam menyambut Ramadan,” kata Nizam.
M. Nurwahid SE, Kepala LPQ Al-Islam, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan momentum penting untuk membersihkan hati dan mempersiapkan diri menyambut Ramadan. “Kami berharap, melalui kegiatan ini, para santri dapat lebih memahami makna Ramadan dan termotivasi untuk meningkatkan ibadah serta amalan kebaikan,” ujarnya. (Wahid/Fikri)
