Menjadikan Bertaqwa
يٰٓـاَيُّهَا الَّذِيۡنَ اٰمَنُوۡا كُتِبَ عَلَيۡکُمُ الصِّيَامُ کَمَا كُتِبَ عَلَى الَّذِيۡنَ مِنۡ
قَبۡلِکُمۡ لَعَلَّكُمۡ تَتَّقُوۡنَۙ
Surat Al Baqarah ini adalah surat yang paling populer disampaikan oleh hampir setiap penceramah yang mengisi kajian di bulan Ramadhan.Bisa dikatakan sebagai surat puasa Ramadhan.
Puasa ini mendekatkan kita untuk bisa mengendalikan diri, terutama syahwat kita, hal ini biar berbeda dg makhluk Allah yang bernama hewan.
Di ayat ini disebutkan tentang bertaqwa, makna bertaqwa secara umum adalah melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan- Nya, menurut kamus besar bahasa Indonesia (KBBI) taqwa adalah terpeliharanya diri untuk tetap taat melaksanakan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya, sehingga bisa memaknai tentang keinsyafan diri untuk patuh dan taat kepada Allah (Sami’na wa atho’na).
Yang kita peroleh dg ketaqwaan kepada Allah, antara lain
1. Akan dibukakan jalan keluar dari kesulitan
وَمَنۡ يَّـتَّـقِ اللّٰهَ يَجۡعَلْ لَّهٗ مَخۡرَجًا ۙ
2. Diberi rejeki dari arah yg tidak disangka – sangka
وَّيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُۗ
3. Akan dicukupkan keperluannya
وَمَنْ يَّتَوَكَّلْ عَلَى اللّٰهِ فَهُوَ حَسْبُهٗ ۗ
4. Dimudahkan segala urusan
وَمَنْ يَّتَّقِ اللّٰهَ يَجْعَلْ لَّهٗ مِنْ اَمْرِهٖ يُسْرًا
Semoga kita semua dimasukkan Allah dalam golongan orang – orang yang bertaqwa
Wakil Ketua Bidang Dikdasmen dan PNF PCM Krembangan