Surabaya, syiarmu.com – Pada Rabu (31/7/24) Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram 1446 Hijriyah di KB Aisyiyah 05 dan TK Aisyiyah Bustanul Athfal 04 Surabaya tahun ini terasa begitu istimewa. Alih-alih pawai dan berbagi kue seperti tahun-tahun sebelumnya, kali ini ratusan siswa-siswi diajak berkeliling naik kereta kelinci sambil berbagi kebahagiaan.
Dengan semangat berbagi, sebanyak 41 siswa-siswi kelompok bermain, 82 siswa-siswi kelompok A, dan 63 siswa-siswi kelompok B, bersama guru dan karyawan, mengenakan pakaian muslim putih. Mereka membawa berbagai jenis makanan mulai dari buah-buahan hingga kue-kue yang telah dipersiapkan sebelumnya.
“Tahun ini kami ingin memberikan nuansa yang berbeda dalam merayakan Tahun Baru Islam. Anak-anak diajak untuk lebih mengenal lingkungan sekitar sambil belajar berbagi,” ujar Farah Fauzia Rosyida, Ketua Pelaksana Kegiatan.
Rute perjalanan kereta kelinci membawa rombongan siswa-siswi mengunjungi beberapa titik pos yang berada di Kecamatan Krembangan, Surabaya. Di antaranya SMP Muhammadiyah 11, SD Muhammadiyah 11, Klinik dan Rumah Bersalin Al Azhar, TK Aisyiyah 40, Panti Asuhan Nyai Walidah, dan TK Pelita Sari.
Di setiap titik pos siswa-siswi dengan gembira membagikan makanan yang telah mereka bawa kepada anak-anak, warga sekitar, dan penghuni panti asuhan.
Antusiasme siswa-siswi sangat terlihat sepanjang kegiatan berlangsung. Sorak sorai kegembiraan terdengar saat kereta kelinci mulai melaju. Orang tua murid yang turut hadir pun merasa senang melihat anak-anak mereka begitu aktif dan bersemangat dalam berbagi.
“Kami sangat mengapresiasi kegiatan ini. Selain mengajarkan anak-anak tentang berbagi, kegiatan ini juga mempererat tali silaturahmi antara sekolah dengan masyarakat sekitar,” ungkap Riskiyah, salah seorang orang tua murid.
Kegiatan berbagi sambil naik kereta kelinci ini tidak hanya memberikan kebahagiaan bagi siswa-siswi. Namun, hal itu juga menjadi inspirasi bagi masyarakat untuk selalu berbagi kebaikan.
Semoga semangat berbagi ini dapat terus terjaga dan menjadi tradisi yang baik bagi generasi selanjutnya. (Nila/Fikri)
