Surabaya, syiarmu.com – Pada Senin (6/5) SMP Muhammadiyah 11 Surabaya mengadakan apel pagi. Pada pukul 07.00 para murid mulai berbaris sesuai barisan apel dengan menggunakan seragam lengkap dan rapi.
Setelah beberapa menit apel berlangsung, pembina apel yaitu ustadzah Gita Syafira pun maju ke hadapan barisan para murid dan menyampaikan amanatnya.

“Ada beberapa hal yang ingin Bu Fira sampaikan, yakni salah satunya tentang proses pembelajaran, yaitu proses pembelajaran hanya tinggal 1 bulan. Satu bulan bukanlah waktu yang lama, maka dari itu manfaatkanlah 1 bulan itu untuk memperbaiki nilai kalian, perhatikan di mata pelajaran mana kalian kurang pemahamannya,” tegasnya.
Selanjutnya, guru IPA tersebut membagikan tips untuk mengurangi kekurangan-kekurangan itu. Pertama, sebelum ustadz dan ustadzah masuk ke kelas atau sebelum memulai pembelajaran, siswa sudah mengeluarkan buku dan belajar secara mandiri untuk beberapa halaman saja. Kedua, jika ustadz dan ustadzah lama tidak memasuki kelas, hampiri dan mintalah guru tersebut untuk masuk ke kelas agar waktu pembelajaran tidak terbuang sia sia.


Ketiga, siswa tidak keluar kelas saat pembelajaran berlangsung. “Seharusnya kalian mendapat ilmu di kelas justru malah menambah kesan kenakalan saat keluar kelas,” tutur kaur kurikulum tersebut.
Jelang akhir penyampaian amanat, ustadzah Fira menambahkan pesan untuk para murid yang menghadiri apel. “Saat kalian bermalas-malasan ingatlah bahwa di luar sana banyak anak yang berdoa dan berusaha agar bisa menuntut ilmu, sedangkan kalian yang bisa menuntut ilmu secara langsung di depan mata, janganlah menyia-nyiakannya,” pungkasnya.
Setelah pembina apel menyampaikan amanatnya, apel pun dilanjutkan dengan doa dan pengumuman. (Nailah Al Zahra/Fikri)
