Surabaya, syiarmu.com – Lembaga Dakwah Komunitas (LDK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah bakal menyelenggarakan silaturahmi nasional (Silatnas) di Universitas Muhammadiyah Surabaya (UM Surabaya) pada akhir September 2024 mendatang. Untuk itu pengurus LDK pada Rabu (14/8/24) bertandang ke Meeting room lantai 12 At-Tauhid Tower UM Surabaya guna menyampaikan rencana kegiatan tersebut.
Rombongan LDK PP diwakili oleh Ketua LDK PP Muchamad Arifin SAg MAg didampingi oleh Sekretaris Dr Suhardin SAg MPd, Bendahara Mufid Habib Musthofa MSi, Wakil Bendahara, Kamarul Zaman SE, dan Ketua Divisi Digital Ahmad Nur Muhaimin SUd. Mereka lantas menyampaikan permohonan kesediaan UM Surabaya menjadi tuan rumah silatnas sesuai rekomendasi dari PP.

Pihak UM Surabaya menyambut kehadiran rombongan LDK PP yang diwakili oleh 4 wakil rektor (warek) Dr M Ridlwan MPd (Wakil Rektor 1 Bidang Akademik), Dr Endah Hendarwati SE MPd (Wakil Rektor 2 Bidang Keuangan dan Sarana Prasarana), Dr Ma’ruf Sya’ban ST SE MAk (Wakil Rektor 3 Bidang Inovasi, Sumber Daya Manusia, Kemahasiswaan dan Alumni), dan Dr Mundakir SKep Ns MKep (Wakil Rektor 4 Bidang Kerjasama, Al Islam Kemuhammadiyahan dan Digitalisasi). Saat itu rektor sedang berkegiatan di Jogja.
Selain menyampaikan akan diadakannya silatnas LDK di UM Surabaya, LDK PP juga bermaksud menawarkan UM Surabaya menjadi bapak asuh dai 3T.
Wakil Rektor 1 Bidang Akademik Bapak Ridlwan menyatakan kesanggupan pihak UM Surabaya menjadi bapak asuh dai 3T dan akan memasukkan rencana tersebut pada anggaran tahun depan.


“Masuk anggaran 2024-2025 dan besok akan ada raker. InsyaAllah akan dibahas saat raker baik pelaksanaan silatnas maupun bapak asuh dai komunitas daerah 3T,” tuturnya.
“Mudah-mudahan jika 1000 dai ini terwujud bisa menjadi amal jariyah kita dan semakin mengembangkan syiar dakwah Muhammadiyah,” imbuhnya.
Wakil Rektor 3 Bapak Ma’ruf juga berharap semoga peran dan kontribusi dai komunitas dapat meningkatkan minat masyarakat untuk berkuliah di UM Surabaya.
Wakil Rektor 4 Bapak Mundakir menegaskan bahwa pelaksanaan silatnas kemungkinan diundur yang awalnya direncanakan tanggal 20-21 September 2024.
“Karena bersamaan dengan pelaksanaan ospek mahasiswa baru. Untuk tanggal pastinya akan dibahas saat raker besok dan hasilnya akan kami sampaikan ke LDK PP,” tandasnya. (Muha/Fikri)
