Surabaya, syiarmu.com – Suasana meriah mewarnai TK Aisyiyah Bustanul Athfal 04 dan KB Aisyiyah 05 Surabaya dalam peringatan Hari Pahlawan pagi itu mengangkat tema “Mamaku Pahlawanku”. Kegiatan ini diselenggarakan juga dalam rangka menyemarakkan Tanwir dan Milad ke-112 Muhammadiyah bertema Menghadirkan Kemakmuran untuk semua.
Kegiatan dilakukan pada Ahad (10/11/24). Acara ini digelar dengan hadirnya para mama dan ananda yang berbusana pejuang, adat, dan profesi. Tepat pukul 07.30 acara dibuka dengan penampilan meriah dari tim drumband Symphony Bintang TK B. Irama musik menambah suasana nasionalisme semakin tinggi.
Puncak acara adalah pawai pahlawan diikuti oleh seluruh peserta, mulai dari guru, Kepala Sekolah, anak-anak Kelompok Bermain, TK A, TK B, hingga para mama/pendamping. Peserta diberangkatkan oleh ustadzah Endar dan ustadzah Yuni dari PCA Krembangan.
Dengan berjalan santai dan berbusana berbagai macam mereka mengitari wilayah Bangunsari. Meskipun ada beberapa ibu yang berhalangan hadir, para ayah dengan sigap menggantikan peran mereka, mendampingi anak-anak dari awal hingga akhir acara.
Setelah pawai, para peserta diajak untuk menikmati berbagai sajian lezat di stand bazar yang menyediakan kudapan tradisional dengan hiasan beraneka ragam. Hal itu semakin menambah kemeriahan bazzar tersebut.
Kudapan tersebut mulai dari kudapan tradisional lemper, lumpur, kelepon, kue thok, onde-onde. Ada pula minuman segar es dawet, es degan, es kopyor. Ada juga makanan berat seperti nasi kuning, bakso, lontong mie, rujak cingur, gado-gado, dan soto. Kehadiran sponsor Cimory, merdeka trophy dan pure baby semakin menambah semarak acara.
“Acara ini selaras dengan tema yang diangkat dalam rangka Milad ke-112 Muhammadiyah yaitu Menghadirkan Kemakmuran untuk semua, dengan bazzar UMKM yang dikelola wali murid sendiri” tutur kepala sekolah ibu Lilik Tarwijah.
Acara ini mendapat apresiasi dari PCA Krembangan. dr. Zuhrotul Mar’ah Laila menyampaikan bahwa pahlawan adalah orang yang paling berjasa dalam kehidupan dan kehadirannya selalu diharapkan.
Sembari menikmati hidangan, rangkaian lomba pun dimulai. Lomba mewarnai dan menempel menjadi salah satu kegiatan yang paling dinantikan. Para ibu dan anak berkolaborasi untuk menghasilkan karya terbaik.
Tak hanya itu, lomba yel-yel antar wali murid juga sukses membuat suasana semakin meriah. Tiap tim yang terdiri atas 5 orang ibu berlomba-lomba menampilkan yel-yel paling kreatif dan energik.
Lomba fashion couple ibu dan anak turut menambah keceriaan acara. Para peserta tampil dengan kostum yang unik dan menarik, menunjukkan kekompakan antara ibu dan anak. Para guru juga tak ketinggalan turut serta dalam lomba tersebut.
“Acara ini sangat bermanfaat untuk menanamkan nilai-nilai nasionalisme sejak dini kepada anak-anak,” ujar Nila ketua panitia. “Dengan tema ‘Mamaku Pahlawanku’, kami ingin anak-anak memahami bahwa sosok ibu juga merupakan pahlawan yang luar biasa dalam kehidupan mereka,” imbuhnya.
Hadiah menarik pun telah disiapkan untuk para pemenang lomba. Juara lomba yel-yel mendapatkan beras, minyak goreng, dan gula. Pemenang lomba fashion couple trophy mendapat minyak goreng 2 liter dan lomba mewarnai mendapatkan tropi, buku, crayon, pensil, dan rautan.
Dengan semangat juang yang tinggi, peringatan Hari Pahlawan di TK Aisyiyah 04 dan KB Aisyiyah 05 Surabaya menjadi momen yang tak terlupakan bagi seluruh peserta. Semoga semangat para pahlawan dapat terus menginspirasi generasi muda. Selamat Milad ke-112 Muhammadiyah. (Nila/Fikri)
