Surabaya, syiarmu.com – Alhamdulillah dalam bulan Ramadhan ini kita masih diberi kesempatan untuk berjumpa. Tentunya jika ada yang datang pasti ada perpisahan. Semoga pada akhir Ramadhan ini bisa menjadikan ibadah kita berkualitas. Hal itulah yang disampaikan ustadz Syaiful Bahri dalam awal tausiahnya di masjid Al Islam pada Ahad (7/4/24).
Mungkin tahun yang lalu masih ada teman, saudara, atau jamaah masjid Al Islam yang masih bersama-sama beribadah di masjid ini. Akan tetapi, mereka sudah dipanggil oleh Allah dan tidak bersama kita lagi pada bulan Ramadhan. Allah berfirman:
وَلِكُلِّ أُمَّةٍ أَجَلٌ ۖ فَإِذَا جَآءَ أَجَلُهُمْ لَا يَسْتَأْخِرُونَ سَاعَةً ۖ وَلَا يَسْتَقْدِمُونَ
Artinya: Tiap-tiap umat mempunyai batas waktu; maka apabila telah datang waktunya mereka tidak dapat mengundurkannya barang sesaatpun dan tidak dapat (pula) memajukannya. (QS. Al A’raaf: 34)


Setiap umat pasti akan meraskaan ajal. Karena kematian tidak ada yang tahu kapan datangnya, maka kita harus memperbanyak bekal untuk perjalanan di akhirat. Hal itu karena perjalanan di akhirat lebih panjang dari hidup di dunia yang hanya sementara.
Ibaratnya, saat ini sudah banyak yang berbondong-bondong untuk pulang kampung atau mudik. Tentunya perjalanan itu hanya sementara atau beberapa hari saja. Pada akhirnya semuanya kembali ke tempat asalnya masing-masing.
Terakhir, jangan lupa untuk membayar zakat fitrah sebelum tegaknya shalat Idul Fitri. Zakat ini termasuk kewajiban yang harus ditunaikan oleh setiap umat Islam yang beriman kepada Allah Subhaanahuu wa Ta’alaa. (Wahid/Fikri)
