PCA Krembangan Ulas Peran Istri dalam Membangun Rumah Tangga Harmonis

Surabaya, syiarmu.com – Angka gugatan cerai di Jawa Timur terus melambung tinggi, jauh melebihi angka perceraian talak. Fenomena ini menjadi alarm bagi keutuhan rumah tangga di era modern. Berbagai problematika seperti minimnya komunikasi, perbedaan pandangan dalam pendidikan anak, serta ketidakharmonisan dalam pola asuh, semakin memperkeruh suasana rumah tangga.

Menyikapi kondisi ini, Pimpinan Cabang Aisyiyah (PCA) Krembangan Surabaya menggelar kajian Ramadhan yang relevan dengan kebutuhan zaman. Dengan tema “Istri Sholehah”. Kajian ini menghadirkan Ustadzah Rizqi Amelia SPd MPd untuk memberikan pencerahan dan solusi bagi para istri dalam menghadapi tantangan rumah tangga.

Ustadzah Rizqi Amelia dalam ceramahnya memaparkan 9 karakter istri sholehah berdasarkan Al-Qur’an surat An-Nisa ayat 34. “Istri sholehah adalah pilar utama dalam rumah tangga. Dengan memahami dan mengamalkan karakter-karakter ini, diharapkan dapat meminimalisir konflik dan menciptakan keluarga yang harmonis,” ujarnya.

Sembilan karakter tersebut meliputi:

  1. Beriman dan bertakwa kepada Allah Subhanahu wa ta’ala.
  2. Taat dan patuh kepada suami (ikhlas dipimpin suami).
  3. Menjaga kehormatan diri dan keluarga (baik saat bersama suami ataupun tidak)
  4. Mengelola keuangan dengan baik (tidak boros).
  5. Pandai bersyukur.
  6. Memberikan dukungan penuh kepada suami
  7. Mendidik anak-anak dengan baik (menyamakan visi dan misi dalam pola asuh)
  8. Al Waduud (penuh cinta dan kasih sayang)
  9. Al Waluud (perempuan yang subur) menghindari Childfree

“Kurangnya komunikasi seringkali menjadi pemicu utama konflik dalam rumah tangga. Istri sholehah diharapkan mampu membangun komunikasi yang efektif dengan suami, sehingga setiap permasalahan dapat diselesaikan dengan baik,” tambah Ustadzah Rizqi Amelia.

Kajian ini mendapat sambutan hangat dari para jamaah yang hadir. Mereka berharap, dengan memahami dan mengamalkan karakter istri sholehah, dapat menjadi solusi untuk mengatasi problematika rumah tangga yang semakin kompleks.

“Kami berharap, kajian ini dapat menjadi bekal bagi para istri untuk menjadi istri sholehah yang mampu menciptakan keluarga yang sakinah, mawaddah, wa rahmah,” ujar Ibu Hj. Ummu Chasanah. (Nila/Fikri)

Tinggalkan komentar